Jumat, 30 Maret 2012

Suara tentang NEGERI TEKA TEKI

huuhhh.... semakin carut marut saja negeri ini... Banyak kasus korupsi, kolusi, nepotisame, dan pengelabuan (baca; penipuan) hukum. Ekonomi dikuasai oleh asing, politik dijadikan alat adu domba, mementingkan diri sendiri dan golongan. Keamanan terusik dari berbagai ketidakstabilan negeri ini. masyarakat hidup dalam kecemasan, kecenderungan bertindak kriminal dan perbuatan-perbuatan asusila lainnya sebagai pelampiasan efek dari kemiskinan nilai dalam rentetan permasalahan yang jika kita uraikan tidak cukup halaman ini untuk membahasnya. Lalu harus bagaimana kita? Solusi apa yg harusnya diambil? pertanyaan demi pertanyaan melayang dibenak kita semua. GALAU, layaknya puisi Gus Mus yang satu ini

NEGERI TEKA TEKI oleh : Gus Mus

jangan tanya, tebak saja

jangan tanya apa
jangan tanya siapa
jangan tanya mengapa
tebak saja

jangan tanya apa yang terjadi
apalagi apa yang ada di balik kejadian
karena disini yang ada memang
hanya kotak-kotak teka-teki silang
dan daftar pertanyaan-pertanyaan

jangan tanya mengapa
yang disana dimanjakan
yang disini dihinakan,
tebak saja
jangan tanya siapa
membunuh buruh dan wartawan
siapa merenggut nyawa
yang dimuliakan Tuhan
jangan tanya mengapa,
tebak saja

jangan tanya mengapa
yang disini selalu dibenarkan
yang disana selalu disalahkan
tebak saja

jangan tanya siapa
membakar hutan dan emosi rakyat
siapa melindungi penjahat keparat
jangan tanya mengapa,
tebak saja

jangan tanya mengapa
setiap kali terjadi kekeliruan
pertanggungjawabannya tak karuan
tebak saja

jangan tanya siapa
beternak kambing hitam
untuk setiap kali dikorbankan
tebak saja

jangan tanya siapa
membungkam kebenaran
dan menyembunyikan fakta
siapa menyuburkan kemunafikan dan dusta
jangan tanya mengapa
tebak saja

jangan tanya siapa
jangan tanya mengapa
jangan tanya apa-apa
tebak saja

rembang – oktober 1997

(Heeemmm pembahasannya sok iya banget ya kawan ^_^)  Bicara dari sudut pandang saya. Negeri yang kaya ini sudah selayaknya mendapat perhatian khusus oleh bangsanya sendiri. Kesalahan yang dilakukan oleh para penguasa berimbas pada rakyat dan ahirnya mempengaruhi nilai-nilai kehidupan yang ada dalam masyarakat itu sendiri. Tapi tidak akan ada habisnya klo kita mencari dan menyalahkan siapa yang salah dan siapa yang benar, kemudia siapa yang patutnya disalahkan.... 

Bicara dari sudut pandang saya (lagi). Harusnya ada PERUBAHAN, kalau kita hususnya saya yang tidak bisa banyak bertindak untuk perubahan negeri ini, harusnya terus  bermuhasabah n berusaha berubah, membentuk diri menjadi pribadi yang ihsan, pribadi yang peka dan peduli, pribadi yang cerdas, pribadi yang berintelektual, pribadi Robbani, minimal berusaha menjadi pribadi yang terus meningkat lebih baik lagi. alangkah dahsyatnya jika para generasi muda yang kelak akan menggantikan mereka para penggerak bangsa berhasil memiliki pribadi seperti yang disebutkan diatas. Bukan malah semakin memperkeruh keadaan negeri yang memang sudah gila ini, misalnya rusuh antar mahasiswa, berDEMO tidak sesuai aturan dan lain sebagainya.

Ahir kalimat dari sudut pandang saya yang sungguh masih sangat jauh dari kriteria pribadi yang unggul seperti diatas, hanya ingin menyampaikan, mari melakukan perubahan, sekecil apapun itu, karena saya sudah kehabisan kata untuk para petinggi negara jadi saya hanya ingin lebih mengajak melakukan perubahan untuk para generasi muda. Yang mahasiswa ataupun siswa, belajarlah, kembali kebangku kuliah atau kelas kalian. Jadilah Juara. Jadilah Orang Hebat, yang kelak menjadi Direktur, yang kelak menjadi Manager, yang kelak menjadi pengusaha besar yang benar, atau bahkan yang kelak memimpin negara ini. Majukanlah negara ini dengan prestasi kita, bangsa kita kelak ditentukan oleh kita.

Salam perubahan  ^_^

-Zy A-Fikriyah (Kiky)-

Rabu, 28 Maret 2012

Senjaku di Angkot 04

Lamunanku dalam perjalanan hendak ke Kampus.
Angkot biru muda jurusan Salemba-Rawasari (04) ini adalah salah satu tempat favoritku, bukan karena angkotnya yang nyaman atau supirnya yang rupawan, melainkan nge-temnya yang aduhai sungguh membosankan, belumlagi macetnya yang ngga ketulungan. Pukul 16.35 aku keluar dari Kantor menuju Kampus.

Awalnya memang terasa sangat membosankan, tapi setelah terbiasa dan tahu bahwa ng-tem adalah salah satu budaya dia (angkot) mau tidak mau harus ngejalananin itu juga, kalo kata abang supir "kalo ga mau ngerasain ng-tem ya naik mobil pribadi" heeemm ya bener juga sih... semenjak itu pola fikir kurubah, sebisa mungkin melakukan hal yang penting dan bermanfaat disaat-saat seperti itu, seperti nulis misalnya, murojaah, menghafal, bahkan tidur atau apapun yang bisa bikin hati tidak lelah, memprotes karena lama nge-tem atau emosi karena memang sedang sangat terburu-buru tidak ada gunanya, karena semua itu tidak mempengaruhi prinsip supir (pengendara angkot) "sebelum angkot penuh oleh penumpang ya tidak  jalan" ya memang justru kita yang harus menyesuaikan dengan budaya nge-tem mereka dan macet yang memang sudah mendarah daging di Jakarta ini, misalnya, memprediksikan waktu berapalama angkot nge-tem, berapa lama perjalanan hingga ketempat tujuan agar semuanya sesuai dengan harapan kita, minimal tidak membuat hati lelah, atau cari alternatif  lain seperti ojeg misalnya, dan lain-lain. Kalo kata pepatah " hidup itu tergantung bagaimana kita yang menjalankannya" ya benar sekali, klo kita benar-benar memenej hidup kita dari hal terkecil apapun semua akan sesuai dengan apa yang kita harapkan, kalo kita melakukan sesuatu maka akan terjadi sesuatu (hukum sebab akibat)  tentunya kecuali jika Allah berkehendak lain (Takdir). haduuuuhh jadi kemana-mana nih jadinya...

Angkot jurusan Salemba-Rawasari memiliki kapasitas penumpang yang sama seperti angkot-angkot pada umumnya, jarak Rawasari ketempat tujuanku Salemba juga terbilang dekat, hanya saja jalur yang ditempuh harus melewati Jl. Percetakan Negara yang terkenal sedikit macet, jadi membutuhkan waktu yang lumayan untuk sampai ke Kampus (Salemba), tapi saya bersyukur karena dari angkot ini banyak terlahir puisi, sajak, cerpen, artikel dan tugas lainnyapun terselesaikan. Dan sejak itulah, sejak pola fikir kurubah aku sangat menyukai setiap waktu luangku, termasuk berada diangko. Dan inilah tempat favoritku ^_^


ini ceritaku, bagaimana ceritamu????


Selasa, 20 Maret 2012

Engkau dan Rindu

Dalam ingatan, engkau dan rindu telah kukekalkan
Kuabadikan di tiap tetirah zaman.
Mengenangmu, yang aku tahu hanya tentang rindu yang selalu menggebu 
Tak peduli kau telah meninggalkanku !
 

Senin, 19 Maret 2012

Siluet


Sepenggal episode dalam perjalan pernah menghadirkan satu sketsa yang “bertuan”,
Menjadi materi pelajaran dan mengisi raport kehidupan.

Lalu satu siluet yang “bernama” hadir di ujung jalan,
Membangun kembali pilar-pilar keberanian untuk menegakkan mimpi yang pernah berkeping.



Tapi disini..
Ada Jeda,
Ada yang harus dijaga.



Dan semua akan baik-baik saja selama tidak ada batasan yang di langgar.
Karna semua, harus kembali bersandar pada Aturan dan Kehendak-NYA.

Cinta



Engkau adalah kertas dan aku tintanya.
Lihatlah huruf, itu adalah anak kita dan Tuhan penyairnya

Dan Aku mencintaimu dengan kebiasaanku yang biasa.
Kebiasaan yang slalu menceritakanmu dihadapan Tuhan saat apapun, saat malam, saat pejam..........



.....................................................................................................

Setiap hari aku slalu belajar cara sederhana untuk mencintaimu,
semacam; menitip doa di sela bantal tidurmu misalnya :)

ya, Doa adalah caraku bercerita tentangmu kepada Tuhan,
cara merindukanmu saat kita saling diam
saat kita tak pernah mengenal namun saling merindu


-Zy-

Ohh... My Beloved Sister

My Dearest...
Bahagia itu bukan dari ada atau tidak adanya seseorang, atau terjadi atau tidaknya suatu peristiwa

bahagia itu pilihan dear..
bukankah sering kuingatkan " bersukurlah slalu atas hidupmu agar kau tahu dimana bahagia itu berada"

tidak jugakah kau mengerti?, sepanjang kita bisa mensyukuri atas apa yang kita miliki, maka disaat itulah kita akan merasa bahagia.

yah, bahagia itu bersyukur. dan aku sudah sangat bahagia karena memilikimu

Your little sister
-Zy-

My Dearest

My Dearest.....
Jika ahir2 ini kau mampu bdiri tegak n tetap tegar, tdk ada alasan untk mrsa takut.

ªĸƲ setuju dnngan mu. Mmiliki dua matahari (ibu n dia) jauh lebih beruntung daripada hanya memandang kegelapan malam.

Jadi tunggu apa lagi? Songsonglah mataharimu. ªĸƲ selalu mendukungmu dear.....
Tetap semangat menggapai bahagiamu ^_^

Your Friend
-Zy-

My Dearest

My Dearest ......

Bukankah prnh ku katakan dulu, "jngn prnahh mlwan cinta. Mnyerahlah pda kata hatimu"
Jika smpai dtik ini kau msih tegar dan mampu bertahan, jngn coba2 untuk mnyerah.

Yeah, kau benar. Karangpun bsa hancur, tapi tidak dngn kau. Takkan pernah!!

Tetep smnngat raih bahagiamu
-Zy-

Jumat, 16 Maret 2012

Musik Asyik




Kamu Ng-Fans banget ya sama Mas Bro (Maher Zain) ????? pertanyaan salah satu temanku di Faceebook. kujawab sederhana saja " ngga juga. hanya saja, saya suka lagunya dan saya bahagia dengan niat sucinya"
Pertanyaan itu sedikit menyemangati saya, untuk menulis tentang ini.

Maher zain, siapa yang tidak kenal laki-laki kelahiran libanon ini, dengan lagunya "Insya Allah" telah banyak memberikan inspirasi kepada kaum muslim dan mengingatkan kepada kita tentang kekuasaan Allah,  tentang perdamaian dan kebaikan. Terlepas dari kisah masa lalunya, Maher dengan Hidayah Allah menjadi manusia yang baru, manusia yang begitu cinta akan agamanya, manusia dengan hati yang tulus ingin berdakwah mengajak kita semua lebih mengenal tentang kasih Allah melalui lagu-lagunya. Kehadiran Maher Zain setidaknya mengobati kegalauan kita sebagai sosok muslim, yang moderat dan mengajak kepada Islam yang damai dengan dakwah bil hikmah (cara yang baik).


Pelajaran hidup yang amat berharga bagi Maher Zain tentunya bagi kita juga. Memang ada saatnya menjadi seorang muslim itu seperti memegang bara api di genggaman tangan…tapi Allah SW telah menjanjikan dalam firmannya " IntansuruLLAHa yansurkum wa yutsabit aqdamakum........" (Tolonglah agama Allah maka Allah akan menolongmu dan meninggikan derajatmu).

Proses yang begitu panjang dan perjalanan bathin inilah yang menjadikannya sebagai seorang penyanyi dengan Genre “Islami”. Sebuah pilihan “berani” ditengah persaingan industri musik Luar Negeri yang luar biasa tetapi pilihan untuk terjun di musik Islami menjadikan dirinya di Idolakan oleh Generasi Muda khususnya di Negara-Negara Muslim seperti halnya di Indonesia dan belahan dunia lainnya.

salah satu bentuk dakwahnya lewat lagu adalah
"Open Your Eyes"

Look around yourselves
Can’t you see this wonder
Spreaded infront of you
The clouds floating by
The skies are clear and blue
Planets in the orbits
The moon and the sun
Such perfect harmony

Let’s start question in ourselves
Isn’t this proof enough for us

Or are we so blind
To push it all aside..
No..

We just have to
Open our eyes, our hearts, and minds
If we just look bright to see the signs
We can’t keep hiding from the truth
Let it take us by surprise
Take us in the best way
(Allah..)
Guide us every single day..
(Allah..)
Keep us close to You
Until the end of time..

Look inside yourselves
Such a perfect order
Hiding in yourselves
Running in your veins
What about anger love and pain
And all the things you’re feeling
Can you touch them with your hand?
So are they really there?

Lets start question in ourselves
Isn’t this proof enough for us?
Or are we so blind
To push it all aside..?
No..

We just have to
Open our eyes, our hearts, and minds
If we just look bright to see the signs
We can’t keep hiding from the truth
Let it take us by surprise
Take us in the best way
(Allah..)
Guide us every single day..
(Allah..)
Keep us close to You
Until the end of time..

When a baby’s born
So helpless and weak
And you’re watching him growing..
So why deny
Whats in front of your eyes
The biggest miracle of life..

We just have to
Open our eyes, our hearts, and minds
If we just look quiet we’ll see the signs
We can’t keep hiding from the truth
Let it take us by surprise
Take us in the best way
(Allah..)
Guide us every single day..
(Allah..)
Keep us close to You
Until the end of time..

Open your eyes and hearts and minds
If you just look bright to see the signs
We can’t keep hiding from the truth
Let it take us by surprise
Take us in the best way
(Allah..)
Guide us every single day..
(Allah..)
Keep us close to You
Until the end of time..

Allah..
You created everything
We belong to You
Ya Robb we raise our hands
Forever we thank You..
Alhamdulillah..


Sssstttttttt, Mampir yuuk..

sssssssssssttttt, jangan berisik ya..
kecuali yang yang mau berbagi Cara Mempercantik Blog
tapi....
yang mau ngobrol n curhat juga boleh sih.....
ssssssttttt, jangan bilang siapa-siapa ya...
kalo saya masih sangat awam,
masih belajar ng-Blog
sssttttt, walopun jelek,
tapi jangan bosen mampir ya...
ssstttttt, jangan lupa,
follow & ajak temen2 ya...

hehehehehe

Cara ter-Ampuh mengobati BT, Galau, Stres dan Mellow

Galau, BT, Mellow dan kata sejenisnya sekarang nampaknya memang sedang jadi trending topic di Twitter dan FB, belum lagi kata yang mengikuti setelahnya seperti "Tingkat dewa", "tingkat propinsi" dan yang lainnya. heeemmmm..... tapi perasaan itu memang tidak bisa dipungkiri sering melanda kita, ya kalaupun tidak sering, pasti pernah dooong (ngaku ajadeeehhh....). perasaan itu muncul bisa dari berbagai alasan,seperti ga ada kegiatan misalnya, atau bingung karena dihadapkan oleh dua/banyak pilihan, dan yang paling sering terjadi biasanya klo kita lagi putus cinta, heemmmm bisa Mellow abiieezzzz... bisa juga disebabkan oleh alasan yang lain tentunya.

lalu gimanasih caranya biar ngga Galau, BT dan Mellow????

setiap kita biasanya punya cara tersendiri buat mengatasi ketiga masalah itu, solusinya tergantung dari penyebab ketiga kata tersebut. Ada banyak macam cara, seperti dengeren musik klo lg BT misalnya, atau Shoping cara terampuh buat Shopaholik biasanya, curhat dan diskusi santai (tukar pikiran) kalo lagi galau atau mellow, karena bisanya orang yang lagi galau lebih butuh solusi buat masalah yang sedang dihadapinya, bisa juga dengan membaca Ayat-ayat Al-qur'an, sholat malam dan kegiatan2 positif lainnya, masih banyak cara lainnya juga pastinya yah. Nah... gimana kalau kalian??....

lain kalian lain juga dengan saya. Cara diatas ngga terlalu ampuh buat saya. dengerin musik, shoping, curhat, diskusi kecil dan yang lainnya engga berpengaruh besar buat saya, ya walaupun ada efeknya juga sih pastinya, tapi saya punya cara tersendiri, sebut saja kebisaan yang mengasyikkan buat mengobati ketiga kata tersebut, bahkan bukan cuma ketiga kata itu saja, stres krna kerjaan, marah, kesel dan lain2 juga bisa hilang loh... ajaib kan?? mau tau apakah itu???

gampang saja sih, walaupun memang sedikit merogoh isi Dompet Kalian, tapi ga sampai bikin KANGKER (KAntoNG KERing) kok.... apasih kegiatan itu??, kegiatan itu adalah KULINER. yah kuliner adalah cara terampun (bagi saya) buat sedikit mengurangi ketiga kata diatas. heemmmmm tunggu sebentar, sampai sini pasti kalian sudah tidak sabar untuk berargumen... biasanya argumen yang keluar adalah "harus ngeluarin uang dong..", "ga punya uang..." atau "kan harus banyak uang ", bisa juga "ihh... nanti gemuk dong??" ada juga " boro2 nafsu makan, lagi mellow, BT n galau" dan banyak argumen lainnya.

buat argumen pertama sampai keempat, smua itu tergantung kelasnya, tapi yang pasti memang harus ngeluarin uang, yang murah juga banyak kok.. kalau kalian kulinernya di Resto ya jelas bikin KANGKER lah... ga usah mewah, di warung kaki lima/emperan juga banyak makanan yang ajibb looh, contohnya Pisang Kremes, ayam kremes, Kebab Turki (babarafi), pisang ijo, bebek kaleyo, bebek penyet, pecel lele, pecel ayam dan masih banyak lagi. ga bikin gemuk kok, asalkan pola olah raga kita teratur (padahal sendirinya juga melar.. xixixixi). klo argumen yang terahir, agak sulit sih karena setiap orang beda2 memang, tapi klo saya justru makin tambah nafsu (hahahha... dasar doyan makan). cobain dulu deeh, pasti ketagihan... seru kok, bikin BT, Stres dan Galau Ilang loohhh..

Selamaat mencobaaaaaa ^_^

Rabu, 14 Maret 2012

Lukisan Hati

Melukismu serupa menggores tepian lara
Berbagai warna tertuang didalamnya
Menjadi lukisan hati ƔªήG peling pelangi
Meski ahirnya hanya biru ƔªήG tertinggal

ªĸƲ bagimu, serupa apa?

Hei bung,
ªĸƲ suka pada kata ƔªήG baru saJa kau semaikan...

Begini..
Akan ku jawab dngan sederhana

atau
Begini saja..
Biar kuhadiahi satu pertanyaan saja sekarang

"ªĸƲ bagimu, serupa apa?"